Vance Serang Catatan Militer Walz, Tuduh Menghindari Kewajiban
St. Paul, Minnesota - Dalam sebuah pernyataan yang mengejutkan, calon gubernur Republik, Dr. Scott Jensen, mempertanyakan catatan militer Gubernur Tim Walz, menuduhnya menghindari tugas militer selama Perang Teluk Persia. Tuduhan ini muncul di tengah kampanye yang semakin sengit menjelang pemilihan umum November.
"Gubernur Walz berulang kali membual tentang pengabdiannya kepada negara sebagai veteran militer," kata Jensen dalam sebuah pernyataan pers. "Namun faktanya, Walz memilih untuk menghindari tugas aktif selama Perang Teluk Persia. Dia mendapat 'penundaan' atas alasan pribadi dan memilih untuk tidak bertempur bersama rekan-rekannya."
Pernyataan Jensen langsung dibantah oleh tim kampanye Walz. Juru bicara kampanye, Marcy Klevorn, menyebut tuduhan Jensen sebagai "palsu dan tidak berdasar."
"Gubernur Walz adalah seorang veteran yang bangga mengabdi kepada negaranya," kata Klevorn. "Dia mendaftar di Angkatan Darat AS setelah kuliah dan bertugas di Garda Nasional Minnesota selama lebih dari dua dekade. Dia bangga akan pengabdiannya kepada negara, dan menganggap tuduhan Jensen sebagai upaya putus asa untuk mencoreng reputasinya."
Catatan militer Walz sendiri tidak sepenuhnya transparan. Walz memang bertugas di Garda Nasional Minnesota selama lebih dari 20 tahun, dan sempat dikerahkan ke Irak pada tahun 2003. Namun, Walz meminta penundaan untuk tugas aktif selama Perang Teluk Persia karena alasan pribadi.
Alasan penundaan Walz belum diungkapkan secara publik. Hal ini memicu spekulasi tentang alasan di balik penundaannya, dan membuka ruang bagi Jensen untuk mempertanyakan komitmen Walz terhadap negaranya.
Pernyataan Jensen kemungkinan akan memanaskan persaingan antara kedua kandidat menjelang pemilihan umum. Jensen, yang merupakan seorang dokter, secara aktif mengeksplorasi kelemahan Walz dalam penanganan pandemi COVID-19. Sementara Walz mengklaim pengalamannya sebagai veteran militer sebagai bukti kepemimpinannya yang kuat.
Tuduhan Jensen terhadap catatan militer Walz menjadi fokus baru dalam kampanye gubernur Minnesota. Pernyataan tersebut dapat memicu diskusi publik tentang catatan militer para calon pemimpin, dan bagaimana hal tersebut memengaruhi persepsi mereka di mata publik.